PASUKAN PANJI HITAM THE BLACK BANNER

Wednesday, July 2, 2014

Peta Lengkap Wilayah Kekuasaan Daulah Islam Iraq dan Syam di Provinsi Aleppo (Bag. 1)

Peta Lengkap Wilayah Kekuasaan Daulah Islam Iraq dan Syam di Provinsi Aleppo (Bag. 1)

Peta Lengkap Wilayah Kekuasaan Daulah Islam Iraq dan Syam di Provinsi Aleppo (Bag. 1)

Shoutussalam

 – Kantor media Daulah Islam Iraq dan Syam wilayah Halab, pada hari Ahad (29/6/2014) mempublikasikan laporan eksklusif dengan komprehensif terkait wilayah kekuasaan ISIS di Provinsi Aleppo, sejarah singkat atasnya, dan lain-lain sebagainya.
Karena laporan tersebut sangat panjang, maka Redaksi Shoutussalam akan menghadirkannya dalam dua bagian. Berikut terjemahan bagian pertama!
Dengan Menyebut Nama Allah yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang
Kantor Media Wilayah Halab/Aleppo menyajikan Laporan Komprehensif terkait Wilayah Aleppo, Pembahasan Sejarah, Lokasi dan Daerah Perbatasan serta Front-front (Perlawanan) dll
Tujuan dari laporan ini, agar kaum muslimin mendapatkan informasi lengkap yang sesuai dengan data akurat dan menyadari akan fakta bahwa yang ditunjukkan di bawah ini adalah negara bagian Aleppo yang menjadi bagian dari wilayah kekuasaan Daulah Islam, pun membentuk pemahaman dari segala lini dan dimensi terkait kondisi geografis dan realitas di wilayah tersebut.
Daulah Islam Iraq dan Syam
Kantor Media Wilayah Halab
Menyajikan untuk Anda
Laporan Lengkap Wilayah Halab terkait Sejarah, Lokasi, Perbatasan dan Medan Jihad serta Front Perlawanan
Muqoddimah
Wilayah Aleppo merupakan area luas, mengumpulkan sejumlah kota bersejarah nan kuno dari sejak peradaban lebih dari 6.000 tahun hingga zaman Khilafah Utsmaniyah yang kemudian  direbut oleh Prancis pada era Kolonial/ Penjajahan.
Dan setelahnya mereka menarik diri dan menyepakati perjanjian batas-batas Sykes Pycot, membagi kesatuan negara Suriah menjadi bagian-bagian kecil. Bagian utara dan barat.
Setelah bergolaknya revolusi Suriah, Daulah Islam masuk ke negeri itu melalui cabangnya di Syam, yaitu Jabhat al Nusrah wilayah Halab. Jabhat al Nusrah menjadi bagian dari kekuatan penting faksi Mujahidin dan membebaskan sebagian besar dari wilayah Aleppo.
Setelah adanya I’lan (diumumkannya) Resmi perluasan Daulah Islam, pertempuran dahsyat terjadi di Safiroh dan sekelilingnya di pinggiran selatan Aleppo. Peperangan kemudian dipindahkan oleh Daulah Islam ke tengah-tengah Halab (Aleppo) lewat Ghozwah al Fath, targetnya ialah memutus perluasaan Halab al Jadidah (baru) yang terletak dibawah kekuasaan rezim lewat penyerangan terhadap daerah-daerah Shaikh Said dan Khan Thoman.
Dan setelah terjadinya pengkhianatan Shohawat, Daulah menarik diri dari front-front tersebut demi mempertahankan diri beserta menjaga para prajurit-prajuritnya.
Daulah Islam kemudian mempersiapkan pasukan dan kekuatan dari pinggiran Timur dan pinggiran Utara yang mana hari ini menjadi gambaran basis Wilayah Daulah. Darinya, Daulah Islam mampu mengontrol penuh daerah-daerah baru, mengamankan perbatasan dan mencapai stabilitas dalam negeri.
Keterangan Peta:
  • Luas Aleppo 110 km2
  • Panjang 120 km2
  • Batas Utara: Turki, dari barat (utara menghadap selatan), pinggiran utara (shohawat syam), kota Aleppo dan pinggiran Selatan (Rezim Bashar Assad). Batas selatan: Wilayah Homs, dan batas timur: Wilayah Raqqa dan ‘Ain al Arab (Markas Komunis PKK).
  • Wilayah Halab (Aleppo) kini telah kembali ke-pangkuan pemerintahan kaum muslimin, yang berlaku di dalamnya hukum Syari’at Islam dan di bawah kekuasaan Amirul Mukminin Abu Bakar al Baghdadi dimulai pada Robiuts Tsanny 1435 H.
  • Di dalamnya terdapat 5 kota
  • Berisikan 450 buah desa
  • Jumlah penduduk mencapai 1.200.000 orang
  • Garis pertahanan ribath di perbatasan, panjangnya 130 km
  • Daulah Islam menjaga keamanan 60% di dalam wilayah Aleppo, dalam melawan Rezim Nushairiyah

Divisi Kerja Daulah Islam:
  • 5 buah Pengadilan, 2 diantaranya Pengadilan Pusat dan sisanya cabang. Di dalamnya ditegakkan hukum Syari’at Allah, ditegakkan hukum Had, dikembalikannya hak-hak orang yang terdzolimi, menegakkan keadilan, per hari=nya puluhan orang mengadukan peristiwa yang di alami kepada Kantor Administrasi Syar’i.
  • 10 Markas Hisbah, menegakkan kewajiban Amar Ma’ruf dan Nahi Munkar, mencegah kejahatan, kemaksiatan dan kemunkaran, memfokuskan Dakwah kepada kaum muslimin mengajak kepada kebaikan.
  • 11 Kantor Dakwah, menjalankan program Dakwah Ilallah lewat penyebaran Booklet Dakwah, menggelar even Tenda Dakwah dll.
  • 10 Pos Kepolisian, menjaga keamanan dalam wilayah, memudahkan kontrol operasi, menjaga jiwa, kehormatan dan harta.
  • 5 Kantor Pelayanan, melayani manusia di berbagai bidang kehidupan, semisal air, listrik, pabrik roti atau gandum, perkotaan dan kantor pengaduan.
  • 22 Ma’had (Sekolah) Syar’i, mengajari kaum muslimin di dalam Ma’had-ma’had yang ada dalam hal urusan Dien mereka, baik Aqidah,Fiqh dan al Qur’an.
  • Bendungan Sungai Eufrat, bekerja menghidupkan listrik di tiap wilayah dan membangkitkan 2 stasiun Pembangkit Tenaga Listrik. Wilayah ini juga meliputi Gudang Air, dari sungai Eufrat untuk kebutuhan minum dan hidup kaum muslimin
Berikut foto dari Lensa Media Daulah, menampilkan foto-foto yang ada di wilayah kekuasaan Daulah Islam.
Bersambung…

No comments:

Post a Comment

Popular Posts