PASUKAN PANJI HITAM THE BLACK BANNER

Saturday, April 4, 2015

Panji Hitam Ashabu Royati Suud dari Yaman Penolong Imam Mahdi

Imam Ash-Shodiq berkata,"Keluarnya 3 orang yaitu Al-Khurosani, Sufyani dan Al-Yamani terjadi pada tahun, bulan dan hari yang sama. Tidak ada tanda yang lebih memberi petunjuk kepada kebenaran akan munculnya Imam Mahdi selain Panji Al-Yamani. Al-Bihar, Juz 52, hal 210.

 Akan datang sepasukan Panji Hitam dari Yaman yang menuntut hak namun tidak diberi, lalu mereka berperang dan mendapatkan kekuasaan. Akan tetapi mereka menyerahkan kekuasaan itu kepada Imam Mahdi.
 
Bismillah, Ikhwan Fi Sabilillah,
Yaman ialah sebuah negeri di sebelah timur Semenanjung Arabia dimana di sana banyak kemuliaan dan kutamaan yang ALLAH turunkan bagi penduduknya. ALLAH mencintai Bangsa Yaman, Bangsa Yaman mencintai ALLAH.
Yaman, negerinya kerajaan-kerajaan bersejarah yaitu negeri Saba yang beralih dari berhala kepada Tauhid, para ahli fiqh, para ahli ilmu, suatu kaum yang ALLAH utus untuk menghukum bangsa arab saat mereka murtad dari agamanya, penulis kitab-kitab ilmu, para juru dakwah, para sholihin, para penghafal Qur'an, para petualang dan pedagang Islam, pemuda-pemudanya gagah perkasa berjihad di jalan ALLAH, tidak takut hinaan orang-orang yang suka mencela.
Yaman merupakan negerinya Uwais Al-Qorni, seorang Tabi'in yang sangat memuliakan ibunya. Rasulullah Sholallahu Alayhi Wasallam pernah menyuruh Ali dan Umar meminta do'anya Uwais. Seorang bangsa Yaman yang terkenal di langit dan menjadi buah bibir yang hasan di antara para malaikat.

Pemuda-pemuda Yaman yang Revolusioner Islami, hati mereka lemah lembut terhadap orang-orang mukmin, bersikap keras terhadap orang-orang kafir, suatu negeri dimana berkembang ilmu-ilmu Fiqh Islam, Pendukung setia Imam-imam Ahlul Bait keturunan Rasulullah Sholallahu Alayhi Wasallam.
Sebagian besar penduduk timur bumi masuk Islam melalui dakwah bangsa Yaman, Indonesia dan negeri Islam Asia Tengah dan Tenggara adalah hasil sukses dakwah Bangsa Yaman
Bangsa Yaman menuntut hak akan tetapi parlemen Yaman menolak mereka, lalu mereka memerangi Abdur Rabuh Mansur Hadi, lalu ALLAH menolong mereka menuju singgasana Yaman, kelak mereka akan memenangkan Revolusi Islam Yaman di bawah pimpinan Al-Yamani keturunan Hasan bin Ali RA keluar menuju Jaziroh Arab pada saat bangsa Arab murtad dari agamanya, lalu Bangsa Yaman menyerahkan kekuasaan Yaman kepada Imam Mahdi.
Lalu, Ia Imam Mahdi menjadikan Yaman sebagai Syurga yang penuh dengan kenikmatan dan keadilan, mereka Pasukan Panji Hitam Yaman adalah penolong Imam Mahdi.


Panji Hitam Ashabu Royati Suud dari Yaman Menumpas Perselisihan di Jazirah Arab
Pasukan Panji Hitam Yaman kelak akan menumpas habis perselisihan dan peperangan ketiga putera Khalifah, memerangi orang-orang arab murtad dengan pembantaian yang belum pernah terjadi sebelumnya, mengembalikan Panji Hitam Rasulullah kepada Ahlul baitnya, yaitu Imam Mahdi, Imam Zaman, Pendiri Khilafah Islam, penebar keadilan, pemusnah kezaliman.
Akan berperang tiga orang di sisi perbendaharaanmu. Mereka semua adalah putera khalifah. Tetapi tak seorangpun diantara mereka menguasainya. Kemudian muncullah panji-panji hitam dari arah timur, lantas mereka membunuhmu dengan pembantaian yang belum pernah dialami oleh kaum sebelummu" Kemudian Beliau Sholallahu Alyhi Wasallam menyebutkan sesuatu yang aku tidak hafal, lalu bersabda,"Jika kamu melihatnya berbaiatlah walaupun dengan merangkak di atas salju, karena dia adalah Khalifah ALLAH Al-Mahdi". Hadits Riwayat Ibnu Majah dalam Kitabul Fitan dan Riwayat Al-Hakim dalam Mustadrok.
Itulah karunia ALLAH yang diberikan kepada siapa yang DIA kehendaki keutamaan dan kelebihan Bangsa Yaman di atas bangsa lainnya. Hampir saja keimanan mereka melebihi keimanan para sahabat RA.
ALLAH menurunkan kebaikan Bangsa Yaman melalui lisan Nabi Muhammad Sholallahu Alayhi Wassallam lewat Al-Qur'an Surah Al-Maidah: 54
Wahai orang-orang yang beriman, barang siapa diantara kamu yang murtad maka kelak ALLAH akan mendatangkan suatu kaum, DIA mencintainya dan merekapun mencintai-NYA, dan bersikap lemah lembut kepada orang-orang mukmin bersikap keras terhadap orang-orang kafir, yang berjihad di jalan ALLAH dan tidak takut kepada celaan orang yang suka mencela. Itulah karunia ALLAH yang diberikan-NYA kepada siapa yang DIA kehendaki. Dan ALLAH Maha Luas Pemberiannya Maha Mengetahui. Al-Maidah: 54
Diriwayatkan oleh Ath-tabrani dari Jabir bin Abdillah bahwasanya beliau berkata : Rasulullah shalallahu alayhi wa sallam telah ditanya tentang firman ALLAH (Al-Maidah:54) “maka kelak ALLAH akan mendatangkan suatu kaum yang ALLAH mencintai mereka dan merekapun mencintai-NYA“ Beliau berkata,"Mereka adalah sekelompok kaum dari Yaman."
Kerusuhan menimpa Yaman pasca Presiden Ali Abdullah Saleh mengundurkan diri. Parlemen Yaman memberikan kekebalan hukum kepada Presiden Saleh dan pembantu-pembantunya yang pernah bekerja dengannya. Keputusan Parlemen Yaman ini sangat menyakiti hati orang Yaman dan pengunjuk rasa yang menuntut Presiden Saleh diadili.
Mereka juga menuntut pergeseran kekuasaan kepada pemimpin yang adil menurut aspirasi bangsa Yaman. Sepertinya bangsa Yaman menginginkan Revolusi menuju sebuah perubahan konstitusi negara dengan konstitusi baru hingga peralihan kekuasaan kepada bangsa Yaman. Revolusi Islam Yaman yang kelak akan dipimpin oleh Al-Yamani meletus pada bulan Rojab tepat enam bulan sebelum kemunculan Imam Mahdi yang sedang kita nantikan kedatangannya.
Imam Ash-Shodiq berkata,"Keluarnya 3 orang yaitu Al-Khurosani, Sufyani dan Al-Yamani terjadi pada tahun, bulan dan hari yang sama. Tidak ada tanda yang lebih memberi petunjuk kepada kebenaran akan munculnya Imam Mahdi selain Panji Al-Yamani. Al-Bihar, Juz 52, hal 210.
Jika kita cermati perkembangan pergeseran peta politik Yaman, maka akan nampak jelas keinginan bangsa Yaman, yaitu, Revolusi Islam Yaman yang dimotori oleh Gerakkan Islam Massal Anshorullah. Mereka sama sekali tidak menginginkan adanya tawar menawar dalam tuntutan mereka. Maka tidak ada jalan bagi Gerakkan massa Yaman selain berperang guna meraih kekuasaan Yaman. Apabila Nubuwah pada hadits riwayat Ibnu Mas'ud di bawah ini benar seperti fakta yang terjadi di Yaman. Maka Penulis berucap "Subhanallah Telah Terjadi Apa yang disabdakan Nabi Muhammad Sholallahu Alayhi Wassallam seperti di bawah ini:
Diriwayatkan dari Ibnu Mas'ud Ia berkata,"Tatkala kami berada di sisi Rasulullah, tiba-tiba datang sekelompok pemuda dari bani Hasyim. Ketika Nabi melihat mereka, kedua mata Beliau berlinang air mata dan berubah raut wajahnya. Lalu aku berkata,"Kami melihat pada wajahmu sesuatu yang kami tidak sukai." Lalu Beliau menjawab,"Kami ahlul bait, ALLAH telah pilihkan akhirat untuk kami daripada dunia. Dan sesungguhnya, sepeninggalku, keluargaku akan menemui bencana-bencana dan pengusiran hingga datang suatu kaum dari arah timur, bersama mereka ada panji hitam. Mereka meminta kebaikan namun mereka tidak diberi, lalu mereka memerangi dan mendapat pertolongan sehingga mereka diberi apa yang mereka minta, tetapi mereka tidak menerimannya. Hingga mereka menyerahkan kepemimpinan kepada seseorang dari keluargaku. Lalu ia (Imam Mahdi) memenuhi bumi ini dengan keadilan sebagaimana orang-orang memenuhinya dengan kezaliman. Barang siapa diantara kalian mendapatinya maka datangilah mereka walaupun dengan merangkak di atas es. (Hadits Riwayat Ibnu Majah)
Fitnah Keji Membunuh Keluarga dan Keturunan Rasulullah Sholallahu Alayhi Wasallam Hingga Munculnya Imam Mahdi Maka Musnah dan Sirnalah Fitnah Itu
Apa yang yang disedihkan oleh Rasulullah Sholallahu Alayhi Wassallam memang benar; keluarganya dan keturunannya dari ahlul bait senantiasa mendapatkan tekanan dari penguasa-penguasa dan umat Islam yang dengki di zaman mereka. Bencana-bencana, hinaan, pengusiran, stigma buruk, stempel Sesat, hingga pembunuhan-pembunuhan terhadap keturunan Rasulullah Sholallahu Alayhi Wassallam dan para Imam-Imam Ahlul Bait selama 14 abad lamanya, hingga keluarnya Panji Hitam Al-Yamani kepada sebuah Revolusi Islam Yaman menuju Saudi Arabia.
Semua fitnah cobaan itu dihadapi dengan kesabaran oleh Imam-Imam ahlul bait dan semua fitnah cobaan itu akan musnah di tangan Imam Mahdi dan Ketangguhan Pasukan Panji Hitam Ashabu Royati Suud dari Yaman dan Khurosan. Merekalah yang paling berhak menyandang kehormatan sebagai PASUKAN PANJI HITAM ASHABU ROYATI SUUD, yaitu sekelompok kecil dari umat Islam yang bebas dan terhindar dari fitnah membabi buta yang berasal dari fitnah si Tanduk Setan. Mereka mengetahui kebenaran dan mereka berjalan bagaikan singa di siang hari dan seperti pendeta di malam hari.
Awalnya, mereka Panji Hitam Al-Yamani menuntut penegakkan Konstitusi Islam di Yaman, namun pemerintah Abdullah Saleh menolaknya. Ketegangan meningkat hingga ke Ibukota Yaman, Sana'a, Panji Hitam ini kemudian menguasai Kota Sana'a yang memaksa Presiden Mansur Hadi mengundurkan diri dari jabatannya.
Amerika selama lebih dari 50 tahun, menjadikan Yaman sebagai negara bonekanya. Pemimpin yang terpilih di Yaman harus mendapat restu dari Amerika. Semua itu terkait erat dengan kepentingan Amerika Serikat atas produksi minyak bumi Yaman. Maka siapapun yang berkuasa di Yaman, bila pemimpin tersebut tidak direstui Amerika maka tidak akan mendapat pengakuan resmi Internasional. 
Datangnya Pasukan Panji Hitam Ashabu Royati Suud dari Yaman keluar menuju Saudi Arabia.
Singkatnya, maka bertemulah Al-Yamani dan Imam Mahdi di suatu tempat. Al-Yamani kemudian menyerahkan kepemimpinan Pasukan Panji Hitam kepada Imam Mahdi, lalu ia Imam Mahdi memenuhi bumi dengan keadilan sebagaimana sebelumnya bumi diliputi dengan tiran-tiran yang zholim.
"Akan ada orang-orang yang keluar dari sebelah timur lalu mereka mempersiapkan segala urusan untuk Al-Mahdi, yaitu pemerintahannya." Hadits Riwayat Ibnu Majah dan At-Tabrani.
"Sesungguhnya Aku di akhirat berada di samping telagaku, Aku akan menghalangi setiap manusia yang akan minum dari telagaku sehingga orang-orang Yaman dapat meminum dari telagaku lebih dulu, Aku memukul dengan tongkatku sehingga mengalirlah air telaga tersebut sampai pada mereka." Hadits Riwayat Muslim.
Nuaim bin Hammad meriwayatkan hadits dari Ka'ab dari Qotadah, ia berkata,"Mahdi ialah sebaik-baik manusia, para penolong dan pembaiatnya terdiri dari penduduk Kufah, Yaman dan para Wali Abdal dari Syam. Jibril berada di depannya dan Mikail sebagai pengiringnya. Dia dicintai sekalian makhluk. Dengannya ALLAH memadamkan fitnah membabi buta. Bumi menjadi aman sehingga seorang wanita bersama empat wanita lainnya berhaji tanpa perlu ditemani oleh seorang laki-lakipun. Tiada sesuatu pun yang ditakuti kecuali ALLAH. Bumi memberikan zakatnya, dan langit menurunkan keberkahannya."
Di bawah ini dari Amirul Mukminin Ali bin Abu Tholib RA berkata,"Tiga buah panji kelompok berada di tempat yang berbeda; satu di barat, satu di Jaziroh dan satu lagi di Syam. Fitnah di antara mereka terus berlangsung selama setahun. Kemudian disebut-sebutlah keluarnya Sufyani serta perbuatannya yang zalim dan durhaka. Lalu disebut-sebut pula munculnya Mahdi serta pembaiatan manusia terhadapnya di antara Hajar Aswad dan Maqom Ibrohim. Ali berkata,"Ia (Imam Mahdi) berjalan bersama bala tentaranya hingga sampai di suatu lembah desa dalam keadaan tenang dan tentram. Di sana Ia bertemu dengan anak pamannya, Al-Hasani bersama 12000 pasukan penungang kuda. Lalu Ia (Al-Hasani) berkata kepadanya,'Aku lebih berhak dengan pasukan ini daripada engkau. Akulah keturunan Al-Hasan dan akulah Mahdi. Lalu Mahdi berkata kepadanya,'Akulah Mahdi.' Al-Hasani berkata kepadanya,"Apakah kamu punya bukti hingga aku membaiatmu?" Lalu Mahdi memberi isyarat kepada seekor burung maka burung itu hinggap di kedua tangannya, dan ia menancapkan sebuah tongkat di suatu tempat di bumi, maka tongkat itu menjadi hijau(subur) dan berdaun. Melihat hal itu Al-Hasani berkata kepadanya,'Wahai anak pamanku,'pasukan itu milikmu.'
Sambil menunjuk arah Yaman, Beliau bersabda, " ingatlah sesungguhnya Iman ada disana, sedangkan kekerasan dan kekasaran hati ada pada orang-orang yang bersuara keras di dekat pangkal ekor unta ketika muncul sepasang tanduk setan, yaitu pada golongan Rabiah dan Bani Mudhar."
Rasulullah juga pernah memerintahkan para sahabat menyambut orang-orang dari Yaman yang datang ke Madinah dengan mengatakan "Penduduk Yaman datang. Mereka lebih halus hatinya. Iman ada pada orang Yaman. Fiqih ada pada orang Yaman dan Hikmah ada pada orang Yaman." Hadits Riwayat Muslim dari Abu Huroiroh

No comments:

Post a Comment

Popular Posts