PASUKAN PANJI HITAM THE BLACK BANNER

Thursday, August 25, 2011

Kadhafi Kemungkinan Bersembunyi di Bunker Rahasia

[TRIPOLI] Keberadaan orang kuat Libia Moamer Kadhafi masih belum diketahui, setelah kompleks kediamannya berhasil dikuasai pasukan pemberontak. Tidak ada jejak keberadaan Kadhafi di Bab al Azizya.

Para pemberontak menawarkan amnesti dan hadiah bagi siapa saja yang menangkap atau membunuh Kadhafi. Dewan Transisi Nasional memberikan hadiah US$ 1,7 juta sebagai hadiah bagi yang menangkap atau membunuh Kadhafi.

Banyak kabar beredar terkait spekulasi keberadaan penguasa Libia selama empat dekade itu. Spekulasi liar berkembang bahwa Kadhafi melarikan diri dari Bab al Aziya mencari perlindungan ke kampung halamannya Sirte atau mengasingkan diri di Venezuela atau Afrika Selatan.

Amerika Serikat berdasarkan laporan Pentagon meyakini Kadhafi masih berada di Libia. Beberapa menyatakan Kadhafi kemungkinan berada di negara tetangga Aljasair atau daerah terpencil di selatan Libia.

Konfirmasi terbaru tentang keberadaan Kadhafi diungkapkan oleh seorang ahli bedah plastik Brazil Liacyr Ribeiro yang mengoperasi mata Moamer Kadhafi pada tahun 1994.

Ribeiro dipanggil Kadhafi dan melakukan kunjungan ke bunker luar biasa tempat penguasa Libia itu berada.

Ribeiro seorang ahli bedah terkemuka yang memiliki kantor di Rio De Janeiro, Brazil, hadir dalam konferensi medis di Tripoli ketika Menteri Kesehatan Libia meminta dia untuk memeriksa orang tersayangnya.

Dokter berusia 70 tahun itu mengira bahwa orang yang dimaksud adalah istrinya. Lalu, diceritakannya, ia mengikuti Mohammed Hijazi ke dalam mobilnya. “Tapi ketika kami tiba saya menyadari bahwa yang dimaksud Kadhafi. Pintu masuk bunker itu dalam bentuk berliku, dan mereka meminta saya menunggu di perpustakaan,” katanya.

Kemudian, mereka membawa Ribeiro ke sebuah tenda, di mana ia menemukan Kadhafi. “Di sana Kadhafi menyambut saya. Saya mengatakan padanya terlalu gelap untuk memeriksa dirinya di situ, kemudian dia membawa saya ke sebuah kantor klinik gigi sangat modern,”  lanjutnya.

Diungkapkannya, bunker tempat Kadhafi bersembunyi memiliki sebuah pusat kebugaran dengan sebuah kolam renang berukuran Olimpiade. “Sangat menakjubkan! Saya sama sekali tidak menduga melihat sesuatu seperti itu. Pada saat ini Kadhafi berada dalam kondisi fisik yang baik,” katanya.

Diutarakannya, semua personil di sana adalah orang asing. Dokternya warga negara Pakistan, ada dua ahli anestesi, orang Rusia dan Mesir, dan seorang perawat Yugoslavia.

“Saya kira dia takut rakyat Libia akan membunuhnya. Enam belas tahun lalu, kami tidak memperlakukan dia sebagai seorang diktator jahat, dia terbuka kepada barat dan dia seorang kepala negara,” tambahnya.

Ribeiro menggambarkan Kadhafi sebagai seorang yang dididik dengan baik dan mampu berbahasa Inggris dengan Lancar. Namun, ketika berinteraksi Kadhafi tidak pernah bertatap muka langsung melihat kepada Ribeiro.

Kadhafi lahir pada 7 Juni 1949 di sebuah tenda di padang pasir dekat kota Sirte, sekitar 450 kilometer sebelah timur Tripoli.

Para pemberontak yang klaim menguasai 90 persen wilayah Libia mengatakan Kadhafi hanya memiliki tiga tempat untuk bersembunyi. Pertama di padang pasir Al Jufrah, daerah oasis Traghen di selatan dekat perbatasan Nigeria atau di Serte, kampung halamannya.

Qaddaffi bunker




Bunker Qaddafi Picture at Bab Aziziyah



















No comments:

Post a Comment

Popular Posts