Membongkar Konspirasi Amerika Melalui Syi’ah Houthi Di Yaman

Transkrip Pesan Audio Yang Disampaikan Oleh:

Al-Qaid Abu Hurairah Qasim Ar-Rimi

Dengan judul:

"Kalimat Seputar Koalisi Amerika dan Houthi Di Yaman"

 

Segala puji bagi Allah, shalawat serta salam semoga tetap tercurahkan kepada makhluk Allah yang paling mulia, serta kepada sahabat dan orang-orang yang loyal kepada beliau, amma ba’du:
Semua orang telah menyaksikan apa yang terjadi di Shan’a, Amran, Dzamar, Baidha’, dan wilayah lainnya. Adapun yang terjadi, maka bukanlah penaklukan wilayah-wilayah tersebut, namun penyerahan dari satu pihak ke pihak lain, diserahkan dari tangan antek ke antek lainnya berdasarkan arahan dari tuan mereka, yaitu Hubal zaman ini, Amerika. Serta berdasarkan wewenang rasul mereka, yaitu Bin Umar (Jamal Benomar, utusan PBB untuk Yaman – red.)
Sesungguhnya pasukan Houthi Rafidhah adalah senapan baru yang disewa oleh musuh-musuh islam, karena Houthi adalah bagian dari mereka. Dan tujuannya selaras dengan tujuan mereka, yaitu untuk menumpas islam yang dibawa oleh Rasul kita Shallallahu alaihi wa sallam, dan kedepannya, seluruh wilayah negeri ini serta rakyatnya yang tersisa akan diserahkan kepada Houthi.

Semenjak dahulu kami sudah mengetahui bahwa mereka adalah senapan yang disimpan oleh Amerika yang akan ditembakkan kepada umat islam di Yaman, negeri penuh iman dan hikmah, sebagaimana mereka tembakkan kerabatnya Houthi (Rafidhah -red) kepada saudara-saudara kita di negeri kami yang lain, yaitu negeri dua aliran sungai (Irak -red). Sebelumnya kami juga telah menunggu momen kebangkitan mereka, agar kami dapat menerangkan pada umat segala kejahatan dan permusuhan mereka. Karena kebangkitan mereka sama dengan menggali kuburan mereka sendiri, dan tidak ada yang harus kami kerjakan kecuali tinggal menutup lubang kuburan itu, dan momen menutup lubang kuburan itu sudah dekat dengan izin Allah.
Kepada kaum Houthi kami katakan: hendaknya kalian bersiap-siap menghadapi horor yang mampu membuat kepala balita beruban, yang akan membuat kalian melupakan konspirasi murahan kalian, serta kegembiraan kalian terhadap keberhasilan kalian dalam mencaplok negeri ini. Adapun yang menimpa kalian di Buq’i, Majzarah, Shan’a, Radaa, dan Ib, dapat diibaratkan dengan ungkapan: “pergumulan pra peperangan”. Sedangkan kabar mengenai peperangan itu akan kalian dapatkan sebentar lagi. Kalian harus tahu bahwa kejahatan kalian berupa masjid-masjid kaum muslimin yang kalian ledakkan, rumah-rumah dan sekolah-sekolah mereka yang kalian bumi hanguskan; pasti akan ada balasannya, dan kalian akan membayar harga yang mahal untuk itu.
Kami tidak akan lupa bahwa kalian telah membunuh, mengusir, dan merusak ladang-ladang serta properti saudara-saudara kami di Sadaa, Amran, Juff, Shan’a, Majzarah, Arhab, Radaa, dan Ib. Kami tidak akan lupa bahwa kalian telah membunuh para pelajar di Dammaj, serta daftar panjang lainnya yang belum pernah dibuka. Maka bersiaplah kalian untuk menebus harganya dengan nyawa dan jiwa kalian.
Apakah kalian mengira bahwa kejahatan kalian akan dibiarkan begitu saja tanpa ada pembalasan dan hukuman? Tidak akan, demi Dzat yang telah meninggikan langit tanpa tiang! Celakalah ibu kami jika kami tidak menolong keluarga kami, demi Tuhan langit dan bumi, Sesungguhnya yang dijanjikan itu benar-benar akan terjadi seperti perkataan yang kalian ucapkan.
Wahai kaum Houthi, di hari-hari sebelumnya, kami tidak pernah mengusik kalian kecuali jika di antara kalian memang ada yang layak diusik, seperti para pejabat yang murtad. Sedangkan pada hari ini, kalian telah menjadi satu kesatuan, kalian lah yang memegang komando, maka tunggulah pembalasan dari kami, karena pada hari ini kalian adalah target resmi kami. Dan jika kalian keluar dari sarang kalian, maka Alhamdulillah, itu akan banyak membantu kalian, demi Allah kami tidak akan segan-segan untuk menumpas kalian, namun ternyata Allah berkehendak kalian bangkit di saat-saat yang sulit (bagi kami).

Terkadang si dermawan bisa kikir, namun ia bukanlah seorang yang
Kikir, hanya saja nasib sial sedang menimpa si pengemis

Ketahuilah bahwa mereka yang kalian mintai kemakmuran itu tidak lain adalah penyebab kehancuran kalian, dan sebentar lagi sihir itu akan kembali kepada penyihirnya.

Aku meminta kemakmuran namun aku justru bertambah miskin
Terkadang seseorang merugi di ladang keuntungan

Kepada keluarga kami ahlus sunnah, orang-orang yang suci dan terhormat, para pemegang erat agama dan etika, serta ahli ilmu dan amal.

Semoga keselamatan senantiasa mengiringi para pembela sunnah Ahmad
Karena mereka adalah para wali Allah di setiap zaman

Mereka menjaga agama yang lurus serta memperjuangkan,
Kebenaran dengan bukti, mentari dan purnama

Mereka menggantikan sang manusia pilihan dalam menebar sunnah
Melalui perbuatan dan perkataan yang berkilau bagai bintang

Mereka memurnikan tauhid dari segala bid’ah
Mulai dari syirik, ateis, keraguan dan kemungkaran

Sehingga tak kan ada lagi kubah di atas kuburan si mati
Dan kuburan tak lagi disembah dengan sembelihan dan nadzar

Ataupun dengan thawaf atau dengan melempar tanah
Karena itu adalah perbuatan orang-orang musyrik kerabat kekufuran

Tidak ada pula orang yang berwisata kecuali selain tiga
Masjid yang penuh dengan keutamaan dan ganjaran

Tak ada pula yang meratap di tengah kesusahan selain
Kepada Illah-nya manusia sang pemilik semesta dan kuasa

Kepada umat secara umum, dan kepada kabilah-kabilah di Yaman secara khusus, kepada para murabith di jalan Allah, para penggenggam pelatuk, para pejuang yang tetap teguh dalam menghadapi operasi salibis shafawi terhadap umat islam; tenanglah kalian, karena ini hanyalah gelombang yang tidak lama lagi akan berbalik menyerang sang peniupnya. Berbaik sangkalah kepada Rabb kalian, karena Dia berada pada prasangka baik hamba-Nya.
Sungguh aku berharap kepada Allah hingga seakan-akan aku
Melihat prasangka baik pasti diwujudkan oleh Allah
Kami berjanji kepada kalian bahwa leher kami adalah leher kalian, kami tidak akan menyia-nyiakan kalian, atau membiarkan kalian binasa, karena kami adalah tameng yang kokoh bagi kalian dengan izin Allah. Dan pada hari-hari kedepan, kami akan melegakan hati kalian dengan operasi-operasi yang dilakukan oleh putra-putra kalian.
Namun kalian harus tahu bahwa Allah akan menolong siapa saja yang menolong (agama)-Nya, Dia berfirman:

وَلَيَنصُرَنَّ ٱللَّهُ مَن يَنصُرُهُۥٓۚ

“..Sesungguhnya Allah pasti menolong orang yang menolong (agama)-Nya..” [Al Hajj: 40]
Dan penyebab terbesar turunnya pertolongan Allah adalah komitmen terhadap agama kita, serta mencampakkan para thaghut beserta undang-undang mereka, Allah Ta’ala berfirman:

ٱلَّذِينَ ءَامَنُواْ يُقَٰتِلُونَ فِي سَبِيلِ ٱللَّهِۖ وَٱلَّذِينَ كَفَرُواْ يُقَٰتِلُونَ فِي سَبِيلِ ٱلطَّٰغُوتِ فَقَٰتِلُوٓاْ أَوۡلِيَآءَ ٱلشَّيۡطَٰنِۖ إِنَّ كَيۡدَ ٱلشَّيۡطَٰنِ كَانَ ضَعِيفًا ٧٦

“orang-orang yang beriman berperang di jalan Allah, dan orang-orang yang kafir berperang di jalan thaghut, sebab itu perangilah kawan-kawan syaitan itu, karena Sesungguhnya tipu daya syaitan itu adalah lemah.” [An Nisa’: 76]
Demi Allah kami tidak lah kami menyaksikan lemahnya tipu daya setan itu kecuali disaat kita memeranginya dengan agama kita dan dengan persaudaraan kita,

هُوَ ٱلَّذِيٓ أَيَّدَكَ بِنَصۡرِهِۦ وَبِٱلۡمُؤۡمِنِينَ ٦٢

“..Dialah yang memperkuatmu dengan pertolongan-Nya dan dengan orang-orang mukmin..” [Al Anfal: 62]

Jika seseorang menjadikan selain Allah sebagai bekal persiapannya
Maka hal-hal remeh berupa ambisi lah yang akan mengisi (bekalnya)

Wahai saudara-saudara yang kami cintai, sesungguhnya kami rela mengorbankan nyawa kami demi melindungi kalian, namun kalian harus mempelajari bahwa tujuan peperangan kami hanyalah untuk menunaikan perintah Rabb kami, yaitu untuk menolong agama-Nya dan menolong para hamba-Nya. Dan perintah ini juga diwajibkan kepada kalian, maka bangkitlah untuk melaksanakan kewajiban ini, tidak ada seorang pun yang berhak untuk absen dari menolong kaum yang tertindas. Bagaimana mungkin ada yang absen, sementara kaum Houthi mengintai dari belakang kalian, bertebaran di jalanan kalian, serta menindas siapa saja yang mereka kehendaki dari kaum muslimin?

وَمَا لَكُمۡ لَا تُقَٰتِلُونَ فِي سَبِيلِ ٱللَّهِ وَٱلۡمُسۡتَضۡعَفِينَ مِنَ ٱلرِّجَالِ وَٱلنِّسَآءِ وَٱلۡوِلۡدَٰنِ ٱلَّذِينَ يَقُولُونَ رَبَّنَآ أَخۡرِجۡنَا مِنۡ هَٰذِهِ ٱلۡقَرۡيَةِ ٱلظَّالِمِ أَهۡلُهَا وَٱجۡعَل لَّنَا مِن لَّدُنكَ وَلِيّٗا وَٱجۡعَل لَّنَا مِن لَّدُنكَ نَصِيرًا ٧٥

“mengapa kamu tidak mau berperang di jalan Allah dan (membela) orang-orang yang lemah baik laki-laki, wanita-wanita maupun anak-anak yang semuanya berdoa: "Ya Tuhan Kami, keluarkanlah Kami dari negeri ini (Mekah) yang zalim penduduknya dan berilah Kami pelindung dari sisi Engkau, dan berilah Kami penolong dari sisi Engkau!".” [An Nisa’: 75]
Ketahuilah bahwa di sana ada yang namanya ‘Ihda Al-Husnayain’ (satu dari dua kegembiraan), kemenangan atau kesyahidan, jika kalian enggan untuk memilihnya, berarti kalian telah mundur dan rela berada dalam kehinaan dan kerendahan, Rasulullah Shallallahu alaihi wa sallam bersabda:

إِذَا تَبَايَعْتُمْ بِالْعِينَةِ وَأَخَذْتُمْ أَذْنَابَ الْبَقَرِ وَرَضِيتُمْ بِالزَّرْعِ وَتَرَكْتُمُ الْجِهَادَ سَلَّطَ اللَّهُ عَلَيْكُمْ ذُلاًّ لاَ يَنْزِعُهُ حَتَّى تَرْجِعُوا إِلَى دِينِكُمْ

“Jika kalian berjual beli dengan cara ‘inah (salah satu bentuk transaksi riba-pent), kalian sibuk dengan ekor-ekor sapi, kalian telah rela dengan peternakan dan kalian telah meninggalkan jihad, maka niscaya Allah merasakan kepada kalian kehinaan, tidak akan diangkat kehinaan tersebut sampai kalian kembali kepada agama kalian.” [HR. Abu Dawud]

Jika kau menginginkan kemuliaan, maka bersiaplah dengan kelelahan
Atau kau tetap damai dalam hina, maka engkau akan santai

Ingatlah syair berikut ini:

Serigala menyerang ladang yang tiada anjing di sana
Dan ia akan takut bila ada anjing terlatih di sana

Sedangkan perkataan yang paling baik dan paling benar dari itu semua adalah firman-Nya:

وَلَوۡلَا دَفۡعُ ٱللَّهِ ٱلنَّاسَ بَعۡضَهُم بِبَعۡضٖ لَّفَسَدَتِ ٱلۡأَرۡضُ وَلَٰكِنَّ ٱللَّهَ ذُو فَضۡلٍ عَلَى ٱلۡعَٰلَمِينَ ٢٥١

“..seandainya Allah tidak menolak (keganasan) sebahagian umat manusia dengan sebagian yang lain, pasti rusaklah bumi ini. tetapi Allah mempunyai karunia (yang dicurahkan) atas semesta alam.” [Al Baqarah: 251]
Allah juga berfirman:

فَٱقۡتُلُواْ ٱلۡمُشۡرِكِينَ حَيۡثُ وَجَدتُّمُوهُمۡ وَخُذُوهُمۡ وَٱحۡصُرُوهُمۡ وَٱقۡعُدُواْ لَهُمۡ كُلَّ مَرۡصَدٖۚ

“..Maka bunuhlah orang-orang musyrikin itu dimana saja kamu jumpai mereka, dan tangkaplah mereka. Kepunglah mereka dan intailah mereka ditempat pengintaian..” [At Taubah: 5]
Ya Allah kokohkanlah umat ini dengan pencerahan-Mu, sehingga orang-orang yang taat kepada-Mu akan dimuliakan, dan orang-orang yang bermaksiat kepada-Mu akan dihinakan.
Maha suci Tuhanmu yang mempunyai keperkasaan dari apa yang mereka katakan, semoga kesejahteraan senantiasa dilimpahkan kepada Para Rasul, dan segala puji bagi Allah rabb semesta alam.